Moon Chung Hee
Untuk Sang Penyair
dia sebagai penyair menulis banyak puisi
lalu dia meninggal
sekarang hanya tinggal puisinya
banyak orang membacanya
membaca kekotoran dan kekhilafannya
tapi yang benar-benar bisa mencelanya
adalah puisinya sendiri
kata-kata muluk berirama
tak hentinya menyodorkan tanda tanya
yang buta karena permata yang dia tinggalkan
yang lain jadi gila karena bunga-bunga bernyawa
ada terheran-heran dengan kecemerlangan
dan coba-coba merobohkannya dengan batu
tapi semakin tertindas puisi makin lincah
menjadi merah darah merah delima
belum mabuk seolah jantung sudah memanas
banyak yang membaca puisinya
dada mereka sesak dan kehabisan napas
mereka mendera penyair itu dengan puisinya sendiri
dan malah terluka parah
Penerjemah: Chun Tai Yun