Tulisan Dinding Penjara
Bila aku mati di sini,
jangan bersedih hati, kawan,
aku akan hidup selamanya
di hati kalian.
Satu di antara kalian mati,
dalam penjara di tanah pendudukan Jepang,
ia memendam dendam kesumat,
kalian harus ingat selamanya.
Ketika kalian kembali, dari tanah
menggali tubuhnya yang luka,
kibarkan tinggi-tinggi arwahnya
dengan pekik kemenangan kalian.
Lalu letakkan tulang putihnya di puncak gunung,
tersinar matahari, bermandi angin berkibar:
Ini adalah mimpi indah satu-satunya,
di penjara yang gelap dan basah.
27 April 1942
Penerjemah: Soeria Disastra