BLANTERVIO103

Akan Kukatakan Aku Mencintaimu - Nizar Qabbani

Akan Kukatakan Aku Mencintaimu - Nizar Qabbani
2/18/2020
Nizar Qabbani (1923 - 1998)
Akan Kukatakan Aku Mencintaimu




1
Akan kukatakan aku mencintaimu
Saat seluruh bahasa cinta masa lalu telah usai
Sehingga tidak ada sedikit pun perkataan 
Yang tersisa untuk diucapkan
Dan tindakan untuk dilakukan bagi para pecinta
Saat itu kepentinganmu baru dimulai
Untuk mengubah batu semesta
Untuk mengubah arsitekturnya
Pohon demi pohon
Galaksi demi galaksi
Dan sajak demi sajak


2
Akan kukatakan aku mencintaimu
Ketika aku merasakan kata-kataku
Telah berhak atas dirimu
Jarak antara kedua matamu dan buku tulisku
Semakin dekat
Udara yang kau hirup untuk bernafas
Melewati paru-paruku
Tanganmu yang kamu letakkan
Di kursi mobil adalah tanganku
Akan aku katakan semuanya, kala aku mampu
Untuk menghadirkan masa kecilku, imajinasiku
Tendaku dan perahu kertasku
Mengembalikan zaman haru-biru bersamamu
Di sepanjang pantai Beirut
Ketika kamu gemetar seperti ikan di antara jemariku
Dan saat kamu mengantuk, aku selimuti dirimu
Dengan selimut dari gemintang musim panas

3
Akan kukatakan aku mencintaimu
Saat aku merasa bumi berputar karena membutuhkanmu
Dedak gandum menjadi matang karena membutuhkanmu
Musim silih berganti karena membutuhkanmu
Hingga mata air memancar
Peradaban semakin berjaya
Hingga burung-burung pipit belajar terbang
Kupu-kupu belajar menggambar
Hingga aku mempraktekkan ramalan
Karena membutuhkan dirimu

4
Akan kukatakan aku mencintaimu
Ketika segala batas antara dirimu dan sajak
Akhirnya runtuh
Ketika tidur berlangsung di atas kertas
Begitu menggairahkan dan meluluhlantahkan
Seperti tidur bersamamu
Perkara ini tidak mudah sebagaimana
Yang kamu bayangkan
Sebab aku tidak bisa mencintai seorang perempuan
Tanpa tercipta sebuah puisi
Tidak bisa aku masuk ke sebuah percakapan
Dengan tubuh yang aku tidak bisa mengeja kata-kata
Kalimat demi kalimat
Aku tidak menderita belenggu orang-orang kebudayan
Namun tabiatku menolak semua tubuh
Yang tidak bisa berbicara dengan cerdas
Mata yang tidak bisa mengajukan banyak pertanyaan
Syarat sebuah hasrat bagiku terikat dengan syarat puisi
Karena perempuan itu adalah sajak
Aku mati saat menuliskannya
Dan aku mati saat melupakannya

___
Penerjemah: Musyfiqur Rahman

MARI BERBAGI:
Editor

TAMBAHKAN KOMENTAR

5700840368070671462