PENGULANGAN
Malam.
Malam mengulang-ulang sendiri
Dan mengulang-ulang sendiri.
Dan pagi
Mengulang:-ulang sendiri.
Dan mimpi, langkah-langkah kaki
Jatuhnya kegelapan
Jatuhnya kesunyian. bersama gelap
Dalam sebuah hati yang tersayat.
Denyut nadi. dingin dan panas.
Kibaran bendera.
Kekalahan dan kemenangan,
Kisah pembunuh dan orang terjagal,
Kelakar tukang gurau,
Lelucon tukang bual,
Jalanan ribut
Dan kuburan-kuburan.
Pun kejemuan pengulangan
Mengulang-ulang sendiri.
(Begitulah kota asing seperti ini
Telah berbiak bertahun-tahun:
Hari-harinya terulang: telah menyediakan
Di bawah daging dan kulit yang terulang
Sembilan juta jiwa yang terulang)
Sejumlah kota menantang pengulangan,
Mereka berhasil membangun kota-kota
Dari mimpi. atau sejarah,
Terpapar dari khayal kosong, atau monumen-monumen,
Kisah-kisah disampaikan oleh patung-patung,
Atau kota-kota utopia yang dilukiskan oleh pena-pena
Kemustahilan
Kota-kota terpantul di dalam gua
Cermin Tuhan
Bayang-bayang tanpa dzat.
Beberapa yang terulang
Menentang pengulangan.
Beberapa yang terulang
Berubah jadi sosok-sosok,
Terukir pada dinding,
Atau terpahat pada batu karang,
Namun angin, matahari. dan hujan
Segera menakdirkan mereka untuk mengulang.
Beberapa yang terulang berubah jadi suara-suara,
Nada-nada atau sajak-sajak,
Tapi gerum waktu yang berputar
Segera menelan suling dan peniup suling.
Beberapa yang terulang
Berubah jadi nafiri dan genderang,
Namun hari-hari, dan tahun-tahun sejarah,
Hanya mencetak apa yang dilupakan oleh sejarah.
Jangan bertarung melawan nasib.
Kemauan bebasmu sendiri
Jatuh ke dalam pengulangan
Penerjemah: Abdul Hadi W.M.
