Apa yang Kita Mau
Apa yang kita mau tak pernah sederhana.
Kita bergerak di antara hal-hal yang kita pikir kita inginkan:
sebuah wajah, sebuah ruangan, buku yang terbuka
dan hal-hal ini menyandang nama kita--sekarang mereka menginginkan kita.
Tapi apa yang kita inginkan muncul dalam mimpi, menyamar.
Kita jatuh,
mengulurkan kedua lengan
dan di pagi hari lengan kita sakit.
Kita tidak ingat mimpi itu, tapi mimpi itu mengingat kita.
Ia ada di sana sepanjang hari sebagai binatang di bawah meja,
sebagaimana bintang-bintang tetap ada bahkan ketika matahari bersinar penuh.
Penerjemah: Nila Hapsari