Luis Vaz de Camoes
Cinta Ialah Api yang Membakar Namun Kasat Mata
Cinta ialah api yang membakar namun kasat mata;
lalah luka yang memedihkan namun tiada terasa;
lalah bahagia yang tidak memberikan rasa bahagia;
lalah luka begitu dalam namun tanpa pedih;
lalah tak ingin yang lain selain menyayangi;
lalah sendirian berjalan di antara keramaian;
lalah tak pernah puas akan kepuasan;
lalah memikirkan kemenangan dalam kekalahan;
lalah ingin terbelenggu dengan rela;
lalah mengabdi pada yang menaklukkan, sang penakluk;
lalah setia pada yang membunuh kita.
Namun bagaimana membawa rasa
Persahabatan ke dalam hati manusia,
Jika begitu bertentangannya makna Cinta?
Cinta Ialah Api yang Membakar Namun Kasat Mata
Cinta ialah api yang membakar namun kasat mata;
lalah luka yang memedihkan namun tiada terasa;
lalah bahagia yang tidak memberikan rasa bahagia;
lalah luka begitu dalam namun tanpa pedih;
lalah tak ingin yang lain selain menyayangi;
lalah sendirian berjalan di antara keramaian;
lalah tak pernah puas akan kepuasan;
lalah memikirkan kemenangan dalam kekalahan;
lalah ingin terbelenggu dengan rela;
lalah mengabdi pada yang menaklukkan, sang penakluk;
lalah setia pada yang membunuh kita.
Namun bagaimana membawa rasa
Persahabatan ke dalam hati manusia,
Jika begitu bertentangannya makna Cinta?
-Penerjemah: Maria Emilia Ermler dan Danny Susanto