SASTRADUNIA.COM | DEZSŐ KOSZTOLÁNYI (1885–1936) merupakan penulis menonjol dan serba bisa dari generasi pertama berkala Nyugat, yaitu kelompok penulis yang meletakkan dasar kesusastraan Hungaria modern dan yang memelopori penerbitan berkala sastra ini pada 1908. Ia seorang novelis dan penyair yang baik.
Salah satu novelnya, A véres költő (Penyair Berdarah), 1922, merupakan potret yang secara psikologis autentik mengenai Kaisar Nero, sementara kisah Az aranysárkány (Naga Emas), 1925, menceritakan tragedi seorang guru sekolah lanjutan yang mengalami kehancuran karena intrik-intrik yang picik. Edes Auna, 1926, sebuah novel tentang seorang pelayan wanita yang ramah, Anna, yang menjadi seorang pembunuh karena sikap tuannya yang tidak manusiawi dan acuh tak acuh.
Kosztolányi juga seorang penulis cerpen yang produktif. Ia terutama menyenangi reaksi-reaksi psikologis terhadap situasi-situasi menakjubkan dan ganjil, dan memberi tekanan khusus pada penyingkapan bagaimana dan sejauh mana tindakan tokoh-tokohnya dipengaruhi bawah sadar mereka. Pelaku utama dalam sebuah seri cerpennya, Esti Kornél, 1933, merupakan potret diri yang ironis. Gayanya bercirikan plastisitas, kalimat-kalimat pendek, dan hemat dalam penggunaan kata.
