Menyelimuti Pasir
Aminah, Harun, kini tinggal di flat.
Pergi ke sekolah, sedang ayahnya
Belajar dagang.
Di sepanjang Shipyard Road,
Tak jauh dari Bird Park,
Berkumandang sebuah lagu baru di angkasa:
Derek-derek dan keran-keran bangkit:
Dinamo dan diesel bersenandung.
Orang-orang berseragam dan bertopi baja
Menghidupkan mesin-mesin, merundingkan rencana.
Sebuah obor pengelas meledak
Menaburkan bintang-bintang pijar,
Paku-paku keling dipalu
Lalu timbullah cerobong-cerobong baja,
Alat-alat pembor tinggi yang muskil dan bergerak sendiri
Kelihatan menarik hati:
Yang satu isi menuju ke Norwegia,
Yang sebelumnya bekerja di Antartika,
Pada waktunya, diri kita yang berkembang
Akan tak asing lagi dengan gambaran tenaga
Bagai untuk pertama kalinya
Jasad kita pernah mempelajari
Lagu yang lainnya.
Penerjemah: Toto Sudarto Bachtiar
