Sinkichi Takahashi
KOTA
Setiap bernafas aku lebih bahagia.
Apakah ini? Gilakah aku?
Aku pernah gila sekali. lalu sekali lagi.
Setiap bernapas aku lebih bahagia.
Aku bersin: ledakan abu terhela.
Kota bersinar-sinar dan lenyap.
Sekali lagi aku akan membangun diriku.
Sebuah rumah, tahan kobaran api, menyenangkan.
Aku mulai menyusun batu bata, seperti yang lain.
Batu diletakkan, mimpiku
Tak kunjung hancur. Namun kemudian aku bersin
Kota bangkit seperti burung phoenix
-Penerjemah: Abdul Hadi W.M.
KOTA
Setiap bernafas aku lebih bahagia.
Apakah ini? Gilakah aku?
Aku pernah gila sekali. lalu sekali lagi.
Setiap bernapas aku lebih bahagia.
Aku bersin: ledakan abu terhela.
Kota bersinar-sinar dan lenyap.
Sekali lagi aku akan membangun diriku.
Sebuah rumah, tahan kobaran api, menyenangkan.
Aku mulai menyusun batu bata, seperti yang lain.
Batu diletakkan, mimpiku
Tak kunjung hancur. Namun kemudian aku bersin
Kota bangkit seperti burung phoenix
-Penerjemah: Abdul Hadi W.M.
